Persinggahan pertama dan terakhir saya adalah di kota New York. Kota favorit saya saat ini. Favorit banget ! Saya merasa semua hal disana terasa tepat. Dari tempat saya menginap, saya bisa melihat World Trade Centre menjulang dengan adidaya-nya, AS yang dulu saya kenal. Walaupun tidak punya waktu untuk benar-benar seight seeing , saya bela-belain bangun subuh sebelum ke bandara supaya sempat lihat Wallstreet. Jalan itu sama sekali bukan dream working place saya, tetapi ada rasa magis ketika melangkah di hadapan banyak kejadian besar dalam perekonomian dunia berlangsung. Di New York saya hanya sempat diskusi di Kantor Perwakilan BI dan pergi ke factory outlet di Woodburry (agak jauh sih dari New York). Dalam perjalanan ke Woodburry saya melewati Sungai Manhattan, Brooklyn Bridge, dan melihat lanskap New York dari kejauhan. Cantik sekali, saya sampai mau menangis. Bahkan matahari seolah selalu ingin bertengger di posisi terbaik untuk memberikan sinar paripurnanya. ...
tak sempurna, namun layak dibaca